Kesiapan desa dalam pembentukan Kopdes Merah Putih di Kabupaten Lampung Timur, melibatkan berbagai aspek, termasuk persiapan sumber daya manusia, modal, dan keterlibatan masyarakat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi desa dan mengurangi ketergantungan pada pinjaman online, dengan fokus pada layanan simpan pinjam, toko, dan fasilitas lainnya. 

Aspek-aspek penting dalam kesiapan desa:

1. Sumber Daya Manusia (SDM)

Desa perlu memiliki tenaga yang mampu mengelola koperasi, baik dari kalangan perangkat desa maupun masyarakat desa yang muda dan kompeten. Pelatihan dan pendampingan menjadi kunci untuk mempersiapkan SDM yang berkualitas

2. Modal

Kesiapan modal, baik dari desa sendiri maupun dukungan pemerintah, sangat penting untuk mengawali dan mengembangkan Kopdes Merah Putih

3. Keterlibatan Masyarakat

Masyarakat desa perlu dilibatkan secara aktif dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan pengelolaan Kopdes Merah Putih

4. Musyawarah Desa

Pembentukan Kopdes Merah Putih harus didahului dengan musyawarah desa untuk memastikan kesepakatan dan dukungan masyarakat

5. Kesiapan infrastruktur

Kopdes Merah Putih membutuhkan infrastruktur seperti kantor koperasi, simpan pinjam, toko, dan layanan kesehatan

6. Pendanaan

Kopdes Merah Putih membutuhkan pendanaan yang memadai, baik dari pemerintah maupun sumber lain

7. Bisnis Model

Kemenkop sedang menyusun bisnis model Kopdes Merah Putih, yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi masing-masing desa

Tantangan dan risiko:

Tantangan lokal:

Kesiapan modal, keterlibatan masyarakat, dan SDM yang berkualitas menjadi tantangan utama. 

Tumpang tindih dengan BUMDes:

Perlu dicarikan solusi untuk menghindari tumpang tindih fungsi antara Kopdes Merah Putih dan BUMDes. 

Risiko korupsi:

Pengelolaan dana desa yang tidak baik dapat menjadi risiko korupsi pada Kopdes Merah Putih, sehingga pengawasan ketat sangat diperlukan. 

Strategi:

Pendekatan berbasis musyawarah:

Pembentukan Kopdes Merah Putih harus dilakukan melalui musyawarah desa untuk memastikan kesepakatan dan dukungan masyarakat. 

Penyusunan bisnis model:

Kemenkop sedang menyusun bisnis model Kopdes Merah Putih yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi masing-masing desa. 

Pendampingan dan pelatihan:

Pemerintah perlu memberikan pendampingan dan pelatihan kepada masyarakat desa terkait pengelolaan koperasi. 

Peran aktif Pemda:

Pemerintah daerah perlu berperan aktif dalam proses pembentukan Kopdes Merah Putih

Dengan persiapan yang matang dan dukungan yang tepat, Kopdes Merah Putih diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Lampung Timur Lampung Timur.